You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Aset DKI di Rawabuaya Masih Diduduki Bangunan Liar
.
photo TP Moan Simanjuntak - Beritajakarta.id

Aset DKI di Rawabuaya Masih Diduduki Bangunan Liar

Untuk melindungi keberadaan aset Pemrov DKI, Kantor Pengelola Aset Daerah (KPAD), Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jakarta Barat terus melakukan rekonsiliasai aset dengan SKPD/UKPD Jakarta Barat.

Total luas lahan milik Dinas KPKP di kawasan tersebut seluas 8,1 hektare

Kepala KPAD Jakarta Barat, Sofian Gani mengatakan, saat ini pihaknya memang  tengah gencar melakukan pendataan pada aset-aset milik Pemrov DKI, baik itu berupa lahan maupun gedung.

2.800 Bidang Lahan Milik DKI akan Disertifikasi

Sebab, banyak lahan milik Pemprov justru dibangun hunian warga. Salah satunya, lahan milik Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Pemprov DKI Jakarta di  kawasan Hutan Kota Rawabuaya, Kelurahan Rawabuaya, Kecamatan Cengkareng. 

“Total luas lahan milik Dinas KPKP di kawasan tersebut seluas 8,1 hektare. Tapi, tiga hektar sudah dibangun jadi hutan Kota Rawabuaya. Sisanya, 5,1 hektare masih berupa lahan kosong yang saat ini sudah diamankan dengan pemasangan plang. Tapi ada bangunan warga,” ujar Sofian, Jumat (12/8).

Diakui Sofian, hunian rumah tinggal itu keberadaannya sudah sangat lama. Namun, pemilik bangunan sadar kalau lahan itu milik Pemrov DKI yang sewaktu-waktu akan difungsikan. Dengan demikian puluhan warga bersedia untuk pindah.

Kemudian aset di Jalan Dharma Wanita, Kelurahan Rawabuaya, berupa bangunan yang rumah Dinas Lurah Rawabuaya yang saat ini sudah hancur total hingga rata dengan tanah yang saat ini dijadikan sebagai Tempat Pembuangan Sampah Sementara juga telah dipasangi plang.

“Artinya, untuk mengamankan keberadaan aset berupa lahan, kami sudah berkoordinasi dengan SKPD dan UKPD terkait dan juga pasang plang,” ucap Sofian.

Untuk langkah selanjutnya, yang juga saat ini sedang dilakukan, tutur Sofian, melakukan konsolidasi pada SKPD/UKPD terkait agar mengamankan asetnya masing-masing. Seperti, keberadaan bangunan di lahan sekolah, puskesmas yang banyak dibangun jadi tempat tinggal guru, penjaga sekolah, tenaga medis dan penjaga puskesmas.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1204 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1078 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1022 personNurito
  4. Heru Harap Transportasi Publik Jakarta Terintegrasi Menyeluruh

    access_time17-09-2024 remove_red_eye757 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Jakarta Raih Dua Medali Emas dari Cabor Drumband di PON XXI

    access_time16-09-2024 remove_red_eye743 personFolmer