Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Saefullah optimistis Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2019 dapat mencapai Rp 50,8 triliun sesuai dengan target yang ditentukan.

Kita optimis bisa tercapai,

Selama ini beberapa penunjang PAD berasal dari pajak daerah yang ditargetkan sebesar Rp 44,5 triliun, retribusi daerah sebesar Rp 710 miliar, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp 618 miliar serta pendapatan asli daerah yang sah sebesar Rp 4,9 triliun.

"Pendapatan asli daerah belum tercapai karena belum berakhir. Akan ditutup pada 31 Desember 2019. Kita optimis bisa tercapai," ujarnya di Balai Kota DKI, Rabu (24/10).

Sementara itu, Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta, Faisal Syafrudin menambahkan, salah satu terobosan yang telah dilakukan pihaknya untuk meningkatkan PAD yakni menerapkan kebijakan keringanan pajak daerah dan optimalisasi pajak secara door to door.

Hasilnya, realisasi penerimaan pajak hingga 17 Oktober 2019 sudah mencapai Rp 31,5 triliun.

"Kita tekankan juga penegakan hukum untuk wajib pajak yang belum membayar," tandasnya.