You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Perkembangan Covid-19 di Jakarta Per 28 April 2020
.
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Perkembangan COVID-19 di Jakarta per 28 April 2020

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per 28 April 2020.

341 orang dinyatakan telah sembuh

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari memaparkan, sebanyak 341 orang dinyatakan telah sembuh, dari total 3.950 orang kasus positif, dengan jumlah pasien meninggal sebanyak 379 orang.

"2.024 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan 1.206 orang melakukan self isolation di rumah. Dan sebanyak 1.636 orang menunggu hasil laboratorium," ujar Dwi, dikutip dari siaran pers PPID Provinsi DKI Jakarta.

Perkembangan Data Terkini COVID-19 di Jakarta per 3 April 2020

Dwi menjelaskan, untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 236 orang. Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 7.233 orang (7.026 sudah selesai dipantau dan 207 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 5.499 orang (4.554 sudah pulang dari perawatan dan 945 masih dirawat).

Ia menambahkan, untuk rapid test masih terus berlangsung di enam wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP). Total sebanyak 74.785 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif COVID-19 sebesar 3,9 persen, dengan rincian 2.954 orang dinyatakan positif COVID-19 dan 71.831 orang dinyatakan negatif.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah memberikan layanan kesehatan jiwa (mental) terhadap masyarakat yang terdampak COVID-19. Sampai dengan tanggal 27 April 2020, tercatat sebanyak 1.730 klien (OTG, ODP, PDP, maupun keluarganya) yang sudah mendapatkan layanan.

Adapula pembekalan kepada agen Call Center 112 dalam memberikan pertolongan pertama pada krisis psikologis akibat dampak COVID-19 yang mungkin dialami warga yang mengakses Call Center 112. Pembekalan ini juga menjadi mekanisme self healing atas dampak pekerjaan yang mungkin dialami agen Call Center 112 yang selalu siap bekerja di bawah situasi krisis dan harus direspons segera.

Pemprov DKI Jakarta juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah membantu dan berkolaborasi menangani pandemi COVID-19. Sampai dengan tanggal 27 April 2020, terdapat total 115 kolaborator yang telah berpartisipasi, yang berasal dari Lembaga Usaha, LSM/OMS, Badan PBB, Universitas, Kementerian dan setingkat Kementerian, dan perorangan.

Sedangkan, bagi masyarakat yang ingin berkolaborasi, dukungan / bantuan yang masih dibutuhkan adalah Alat Pelindung Diri, masker, sarung tangan, disinfektan, dan natura. Dukungan dapat langsung disampaikan ke Jakarta Development Collaboration Network (JDCN) melalui Sekretariat Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta, Balai Kota, Blok G Lantai 2 atau melalui kanal jdcn.jakarta.go.id dan Chat Center di nomor 081196000196 dan 081196000197.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye1090 personFolmer
  2. Buka 35.000 Lowongan Kerja, Pj Gubernur Teguh Resmikan Jaknaker Expo 2024

    access_time21-11-2024 remove_red_eye1061 personFolmer
  3. Personel Gabungan Turunkan APK Pilkada di Jaktim

    access_time24-11-2024 remove_red_eye1041 personNurito
  4. Jakarta Hari Ini Berawan Hingga Diguyur Hujan

    access_time23-11-2024 remove_red_eye943 personTiyo Surya Sakti
  5. PT JIEP Tanam 2.400 Bibit Pohon Asoka

    access_time23-11-2024 remove_red_eye940 personAldi Geri Lumban Tobing