You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 BBPOM Jakarta Musnahkan Kosmetik Ilegal Bernilai Ratusan Juta
.
photo Istimewa - Beritajakarta.id

BBPOM di Jakarta Musnahkan Kosmetik Ilegal Bernilai Ratusan Juta

Balai Besar Pengawasan Obat Makanan (BBPOM) di Jakarta telah memusnahkan temuan kosmetik ilegal bernilai ratusan juta dari hasil intensifikasi pengawasan di sarana klinik kecantikan dan agen atau reseller kosmetik kontrak pada tanggal 19 - 23 Februari 2024.

Hasil kegiatan intensifikasi pengawasan ini masih ditemukan peredaran kosmetik tanpa izin edar

Kepala BBPOM di Jakarta, Sofiyani Chandrawati Anwar mengatakan, intensifikasi pengawasan yang digelar pada tanggal 19 hingga 23 Februari 2024 dilakukan secara tematik agar kosmetika yang beredar di Jakarta sesuai aturan serta memenuhi persyaratan mutu dan keamanan.

"Hasil kegiatan intensifikasi pengawasan ini masih ditemukan peredaran kosmetik tanpa izin edar, tidak memenuhi ketentuan penandaan, serta obat keras dikemas ulang di sarana kosmetik yang dijual secara online. Total temuan sebanyak  27 item dengan jumlah 1.045 pcs serta nilai keekonomian berkisar Rp 168 juta," ujar Sofiyani Chandrawati Anwar, dalam keterangan tertulis, Kamis (29/2).

BBPOM Amankan 883 Produk Kosmetik Ilegal dan Bahan Berbahaya

Ia mengungkapkan, BBPOM di Jakarta mengenakan sanksi administratif berupa pemusnahan kosmetik ilegal dari hasil giat intensifikasi pengawasan.

"Kami juga melakukan pembinaan terhadap pelaku usaha agar melakukan praktik di klinik kecantikan dan peredaran kosmetik sesuai ketentuan yang berlaku," ungkapnya.

Ia menjelaskan, intensifikasi pengawasan kosmetik digelar rutin setiap tahun secara tematik ini bertujuan untuk memutus mata rantai supply and demand kosmetik ilegal dan atau mengandung bahan berbahaya.

“BBPOM di Jakarta akan selalu berperan aktif melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap peredaran produk kosmetik agar senantiasa masyarakat terlindungi dari peredaran kosmetik ilegal dan atau mengandung bahan dilarang dan/atau bahan berbahaya," jelasnya.

Ia juga mengajak warga untuk selalu menerapkan “Cek KLIK” (Cek Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kedaluwarsa) sebelum membeli dan menggunakan kosmetik.

“Pastikan kosmetik yang digunakan sudah ternotifikasi di BPOM agar selalu memenuhi keamanan, mutu dan manfaat," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4380 personNurito
  2. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1880 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1863 personAnita Karyati
  4. Pramono Ingin Jakarta Jadi Destinasi Olahraga Internasional

    access_time19-04-2025 remove_red_eye1617 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Arifin Optimis Jakarta Pusat Raih Predikat Utama KLA 2025

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1464 personFolmer

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik